Selasa, 27 Desember 2016

Pesona Alam Resort & Spa : Hotel Review

Periode tinggal : December 2016
Kisaran harga : 700K - 3,000K IDR
Pengeluaran kami : 12,500K IDR. Christmas Package 3D2N untuk 3 Bedroom Villa. Include daily breakfast, daily dinner, 1x brunch for 6 pax

THE SURROUNDING
Best offer : Hanya 100m dari Taman Safari Indonesia Cisarua!!
Terus terang saja, salah satu poin utama kenapa saya memilih untuk menginap di hotel ini adalah karena tempatnya yang sangat dekat dengan Taman Safari Indonesia, persis 100m sebelum pintu gerbang TSI. Make sure you bring all you need before entering the hotel area, karena untuk mencapai Indomaret terdekat Anda harus kembali ke jalan raya puncak. 

THE HOTEL & SERVICE
Memasuki area Pesona Alam seperti memasuki area perumahan elite. Pintu gerbang dijaga dengan baik oleh security, selain itu sebelum tiba di area penginapan pengunjung disuguhi dulu oleh hutan pinus dan taman bunga. Tiba di area penginapan kami pun langsung jatuh cinta dengan udara yang segar, pemandangan pegunungan serta Puncak from above. Area lobby hotel cukup menarik, karena open space berupa kolam kecil disertai tempat duduk kecil di tengah2 kolam. Spot ini pun menjadi favorit pengunjung untuk berfoto, karena selain tempatnya yang unik background view nya pun sangat menarik.
Photo Spot di Halimun Lounge
Service  yang diberikan oleh hotel sangat baik. Kami menginap di area Villa, yang terpisah dan cukup jauh dengan area hotel. Namun bukan berarti kami tidak diperhatikan. Di area Villa banyak sekali karyawan room service serta security yang siap membantu kami. Apabila kami ingin ke area perhotelan untuk makan pagi atau malam dapat menggunakan golf cart, walaupun cart ini tidak officially mondar mandir untuk mengantar jemput pengunjung, tetapi pengemudinya cukup ramah dan baik untuk mengantarkan kami ke tempat tujuan. Pada saat kunjungan sempat ada perselisihan kecil karena microwave yang tidak berfungsi, akan tetapi manajemen cukup menanggapi keberatan kami atas ketidaktersediaan alat tersebut. Dan tidak berapa lama, microwave tersebut digantikan dengan microwave lain yang berfungsi.

THE ROOM
Kamar yang kami tempati adalah Villa 3 Kamar, satu kamar berada di lantai bawah dengan kamar mandi di dalam, dan 2 kamar lagi berada di lantai atas dilengkapi dengan balkon. Luas villa kira-kira sekitar 120m2, dengan bentuk memanjang. Fasilitas kamar yang diberikan cukup lengkap, area dapur selain dilengkapi dengan peralatan makan komplit juga disediakan microwave, rice cooker, kulkas satu pintu serta kompor induksi. Sayangnya, area parkir mobil berada di belakang villa, dan tidak semua villa memiliki pintu akses ke area parkir. Padahal area pintu depan villa tidak bisa dilalui oleh mobil. Kelihatannya sebagian besar villa 3 kamar tidak memiliki akses ini. Kami pun cukup kerepotan untuk membawa masuk barang bawaan ke dalam villa. Untungnya ada golf cart yang kebetulan lewat, sehingga kami bisa menumpuk semua barang ke dalam golf cart dan barang-barang tersebut pun di bawa ke pintu depan villa.
Jika Anda berkunjung bersama keluarga besar (6pax++) area living room bisa menjadi area untuk menggelar kasur. Selain itu salah satu kamar yang berada di lantai atas juga cukup luas untuk diinapi lebih dari 2 orang. Waktu itu saya menginap dengan 9 orang dewasa dan 4 orang balita, villa masih sangat nyaman untuk ditinggali.

The Villas area belakang

THE FACILITIES
Kawasan villa dan kawasan hotel memiliki fasilitasnya masing-masing. Area Swimming Pool di kawasan villa lebih luas, dengan 1 kolam besar berkedalaman 160m, dan satu kolam kiddie pool dengan kedalaman 80m. Tidak jauh dari kolam ada playground kecil tempat bermain anak. Yang menyenangkan lagi adalah, di kawasan villa ini banyak terdapat gazebo yang dapat digunakan baik untuk sekedar leyeh-leyeh sambil makan kacang dan menikmati hawa pegunungan atau sebagai tempat menunggu anak-anak yang sedang berenang. FYI untuk mencapai area swimming pool & playground ini Anda tidak perlu berjalan jauh ya, karena keluar villa pun sudah area tersebut.
Di kawasan hotel kolam renang yang disediakan lebih kecil, akan tetapi memiliki playground yang lebih luas dengan trampolin dan tempat memanjat yang lebih tinggi. Selain itu juga ada mini soccer area dan area untuk yoga.
Satu kekurangan dari area kolam renang ini adalah, tidak ada kolam renang air hangat, which I think is a must when you build a hotel di tengah pegunungan. Anak-anak kami pun keluar masuk ingin berenang, namun tak sampai lima menit mereka sudah selesai karena kedinginan.
Playground Villa
Playground Villa
Swimming Pool Villa
Part of the playground hotel
Kegiatan lain yang dapat dilakukan ketika menginap di hotel ini adalah berkuda keliling hutan pinus. Untuk jalur pendek Anda harus membayar 60K IDR, sedangkan untuk jalur panjang sebesar 90K IDR. Selain itu Anda juga dapat menyewa sepeda di resepsionis agar dapat bersepeda mengelilingi komplek hotel.
Horse Riding
Di area hutan pinus tersedia Club House. Area ini cukup indah untuk bersantai, minum kopi dan makan serabi/jagung bakar sambil menikmati segarnya hutan pinus.
Club House
Ngopi-ngopi di Club House
Pine Forest
THE FOOD & DINING AREA
Dining Area terletak dua lantai di bawah lobby, area nya cukup luas dan mampu menampung banyak pengunjung walaupun di saat peak season. Sebagian besar area adalah indoor hanya sekitar 4 meja besar dan beberapa meja kecil yang berada di area balkon.
Dining Area Outdoor
Dining Area Indoor
Dari segi makanan, menurut saya standar but if you come here expecting 5 star hotel food you'll definitely get disappointed. Rasanya biasa, tidak ada yang spesial. Saat makan malam mungkin Anda akan menunggu-nunggu hasil BBQ, sausnya memang lumayan namun menurut saya hasil panggangan agak terlalu matang sehingga sedikit dry dan keras, kurang juicy.

OVERALL RATING
4/5 : Villa yang nyaman dan homey membuat anak saya selalu terngiang-ngiang dengan tempat ini. Terus terang saja, mereka hampir tidak mau pulang. Sudah sampai rumah pun mereka masih menyebut-nyebut tempat ini (karena disangka villa yang kami tempati adalah rumah kakeknya). Kolam renang luas, villa yang seperti rumah, DAN dekat dengan Taman Safari Indonesia, for them it is like heaven on earth
Poin plus dari saya adalah, Villa yang kami tempati sangat bersih dan tidak terasa lembab (seperti kebanyakan villa di Puncak). Cleaning service comes daily, changing your wet towels and bed sheets, refilling your amenities and basically clean everything inside out. Terus terang saja saya mengilimi banyak pengalaman buruk menginap di Villa sekitaran Puncak. Sebagian besar dari Villa-villa tersebut sangat lembab and really need to be refurbished. Sudah pasti saya merekomendasikan tempat ini untuk keluarga besar yang ingin berlibur di area Puncak.

Senin, 26 Desember 2016

Cycling Track : Pangheotan Tea Plantation - PLTA Cirata



Track Pangheotan –PLTA Jatiluhur merupakan salah satu track yang cukup terkenal di antara para mountain bikers. Hal ini mungkin dikarenakan karena track nya yang 90% adalah turunan, sehingga tidak begitu membuat lelah biker nya. Untuk mencapai track ini, biasanya biker akan keluar di pintu tol Jatiluhur, kemudian terus menelusuri jalur Purwakarta-Bandung. Perjalanan dari pintu tol sampai dengan awal track Pangheotan akan menempuh waktu 2 jam menggunakan mobil, waktu yang cukup lama karena memang jalannya yang berbatu dan sebagian besar tanjakan. 
Etape pertama track Pangheotan diawali dengan jalur menurun dengan medan berbatu , jalurnya lumayan berkelok. Sepeda yang fulsus akan sangat enak buat bikers di track seperti ini. Setelah melewati jalur track berbatu, track selanjutnya adalah single track dengan medan tanah. Akan ada sedikit tanjakan yang membutuhkan fisik yang prima, di bagian puncaknya, akan sangat bagus untuk photo session, karena disampingnya adalah lembah kebun teh. Setelah itu akan ada turunan berkelok, jalur tanah yang sangat enak buat dilewati. Kebanyakan bikers akan lupa diri, melaju dengan kencang dan berteriak-teriak senang, karena walapun terbuat dari tanah jalur ini sangat mulus dan menyenangkan. Jalur ini dikenal dengan turunan Tamiya. Etapi ini sebagian besar melewati jalan kampung, aspal kasar, atau kadang lantai kasar, tetapi cukup enak untuk dilewati, dan juga jalurnya yang menurun. Etape ini berakhir di tempat peristirahatn yang berupa warung makan dimana disampingnya ada masjid. Total waktu tempuh dari jalur awal sampai tempat istirahat pertama adalah 2 jam. 
Setelah istirahat perjalanan dilanjutkan dengan etape kedua yang diawali jalur berbatu, sedikit menanjak dan setelah itu banyak turunan. Pemandangan pada etape kedua ini masih dipenuhi dengan kebun teh disamping kiri dan kanan. Pada etape kedua ini memang sebagian besar jalurnya adalah batuan sehingga terasa lebih kasar dibandingkan etape pertama. Akan tetapi dari segi pemandangan lebih rimbun karena selain melewati kebun teh, juga melewati hutan. Yang paling menarik dari etape kedua ini adalah turunan Jumanji yang letaknya kurang lebih 2 jam dari pos peristirahatan. Turunan Jumanji ini adalah turunan berbatuan dengan beberapa titik yang sangat curam sehingga tidak memungkinkan lagi dilewati dengan mengendarai sepeda, mau tidak mau biker harus menuntun sepedanya untuk melewati turunan ini. Turunan berakhir di perkebunan pisang, dan perjalanan pun dilanjutkan dengan menyeberangi sungai irigasi. Dari sini perjalanan bersepeda pun akan segera berakhir. Kira-kira 10 menit bersepeda di jalur tanjakan beraspal biker akan tiba di pos pemberhentian. 
Summary: Track ini tergolong medium difficulty, karena sebagian besar track berupa turunan walapun tidak mudah untuk dilalui. Total tempuh perjalanan sepanjang 29km tanpa istirahat adalah selama 4.5 – 5 jam. Kecelakaan kecil seperti rantai putus, ban kempes dan kram kaki adalah hal yang lumrah selama melewati track ini, oleh karena itu pastikan Anda membawa spare part serta obat-obatan yang memadai.

Kontributor

Diberdayakan oleh Blogger.